Apa Itu Jailbreak, Apa Kelebihan dan kekurangannya?

Indonesia – Banyak pengguna iPhone memakai metode Jailbreak supaya bebas menggunakannya. Tapi apa sih Jaibreak itu? Kenapa begitu banyak orang menggunakan metode ini? Dan apa pro dan kontra?

Sebagai salah satu perusahaan smartphone paling berpengaruh di dunia dan menguasai pasar flagship global, Apple cukup ketat didalam mengelola bermacam service yang dimilikinya.

Termasuk dalam bisnis iOS ialah pengembang sistem operasi perangkat seluler. Untuk melindungi penggunanya dari bermacam macam ancaman siber yang bisa berjalan, Apple sangat ketat mengatur sistem pertahanan aplikasi di ponselnya.

Akan tetapi, banyak pengguna perangkat Apple coba melenyapkan batasan ini. Agar mereka mendapatkan lebih banyak fleksibilitas, mereka menggunakan metode yang cukup populer layaknya jailbreak iOS di iPhone.

Jailbreak adalah salah satu tehnik yang berikan perangkat iOS di iPhone dan iPad lebih banyak kebebasan. Seperti namanya, itu dapat diartikan sebagai “mendobrak penjara”.

Ini merupakan metode yang digunakan oleh pengguna untuk mendapatkan lebih banyak kebebasan didalam mengelola perangkat mereka.
Dengan melakukan ini di perangkat mereka, pengguna dapat mengaktifkan beberapa fitur yang di awalnya dibatasi oleh Apple, layaknya menginstal tema, menginstal aplikasi yang tak ada di App Store, menginstal tweak, dan sebagainya.

Selain tidak serupa dari segi platform, cara ini hanya bisa membuka akses sistem secara terbatas, tidak sama bersama dengan rooting pada perangkat Android yang bisa membuka akses penuh.

Hal ini sebab pada dasarnya iOS tidak sama bersama dengan Android, dimana sistem operasi ini merupakan platform tertutup di mana sumber daya yang ada di dalamnya tidak bisa dibuka oleh sembarang orang.

Yang cukup menarik, aktivitas jailbreaking perangkat bersama dengan sistem operasi iOS legal di mata hukum di sebagian jumlah wilayah, juga salah satunya di Amerika Serikat.

Jenis Metode

Secara international, ada dua jenis jail break yang bisa digunakan pengguna iOS untuk membuka kunci akses ke lebih dari satu fitur di sistem operasi mereka. Kedua jenis ditambatkan dan ada juga yang tidak ditambatkan.

Penjara ditambatkan; Secara garis besar, jail break tethered merupakan proses jailbreak yang butuh perangkat komputer.
Jailbreak untethered merupakan sistem jailbreak yang tidak memerlukan perangkat komputer.

Keuntungan Menggunakannya

Seperti yang dinyatakan pada mulanya, perangkat yang di-jailbreak dapat diperbaiki lebih lanjut. Ini sebab pengguna telah memperoleh izin pada sebagian kondisi yang sebelumnya diblokir.

Salah satu contohnya, pengguna dapat mengganti tema dengan lebih leluasa. Dengan menggunakan metode ini, pengguna dapat menginstal tema yang sebelumnya tidak tersedia di App Store.

Contoh ke dua, pengguna juga dapat menerapkan tweak sehabis jailbreak. Untuk yang belum tahu, tweak adalah makna yang menggambarkan modifikasi kecil yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan suatu sistem.

Kerugian & Risiko Jailbreak

Seperti halnya proses rooting di Android, jail break juga mempunyai beberapa risiko yang perlu dipertimbangkan bersama dengan masak, sebelum saat pengguna melakukannya.

Walaupun legal di beberapa lokasi, sistem jailbreak tetap bakal menghilangkan klaim garansi yang diberikan. Sehingga saat perangkat mengalami kerusakan, Apple tidak akan laksanakan perbaikan secara cuma-cuma walaupun berlangsung selama masa garansi.